MUSEUM BOGOR

Loading

Archives March 10, 2025

Relevansi Budaya Tradisional dalam Era Globalisasi


Relevansi Budaya Tradisional dalam Era Globalisasi

Budaya tradisional merupakan bagian yang tak terpisahkan dari identitas suatu bangsa. Namun, dalam era globalisasi yang semakin berkembang pesat, pertanyaan pun muncul mengenai relevansi budaya tradisional. Apakah budaya tradisional masih memiliki tempat di tengah arus globalisasi yang semakin kuat?

Menurut Prof. Dr. Saparinah Sadli, seorang pakar antropologi dari Universitas Indonesia, budaya tradisional tetap memiliki relevansi yang penting dalam era globalisasi ini. Dalam wawancaranya dengan majalah National Geographic Indonesia, beliau menyatakan bahwa “Budaya tradisional adalah akar dari identitas suatu bangsa. Tanpa budaya tradisional, sebuah bangsa akan kehilangan jati dirinya.”

Pentingnya mempertahankan budaya tradisional juga disampaikan oleh Dr. Arief Budiman, seorang sosiolog dari Universitas Australia. Beliau dalam salah satu tulisannya menyatakan bahwa “Budaya tradisional memberikan landasan moral dan etika yang penting bagi keberlangsungan suatu masyarakat. Tanpa budaya tradisional, masyarakat akan kehilangan pedoman dalam menjalani kehidupan.”

Namun, tantangan untuk mempertahankan budaya tradisional dalam era globalisasi bukanlah hal yang mudah. Budaya-budaya asing yang masuk dengan mudahnya melalui berbagai media massa dan teknologi informasi dapat menggeser posisi budaya tradisional. Hal ini disebutkan oleh Prof. Dr. Koentjaraningrat, seorang ahli antropologi budaya Indonesia, dalam bukunya yang berjudul “Kebudayaan Jawa”.

Untuk itu, penting bagi kita untuk terus memperkuat dan melestarikan budaya tradisional agar tetap relevan di era globalisasi ini. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan mengenalkan budaya tradisional melalui pendidikan dan kegiatan-kegiatan budaya yang melibatkan generasi muda. Dengan demikian, generasi muda dapat memahami dan menghargai nilai-nilai budaya tradisional yang dimiliki oleh bangsa Indonesia.

Dengan kesadaran akan pentingnya budaya tradisional dalam era globalisasi, kita dapat menjaga keberagaman budaya dan identitas bangsa kita. Sebagaimana yang dikatakan oleh Prof. Dr. Mubyarto, seorang ekonom dan budayawan Indonesia, “Budaya tradisional adalah kunci untuk mempertahankan jati diri bangsa di tengah arus globalisasi yang semakin deras.” Oleh karena itu, mari kita bersama-sama melestarikan dan menghargai budaya tradisional sebagai bagian yang tak terpisahkan dari jati diri bangsa Indonesia.